Macam Macam Sistem Operasi Windows Terpopuler
https://creativecommons.org/publicdomain/zero/1.0/
https://www.teknojempol.com/p/term-of-service.html
Candra DP
Candra DPDalam dunia teknologi komputer, sistem operasi Microsoft Windows telah menjadi pilihan utama pengguna. Macam macam sistem operasi Windows mulai generasi awal hingga yang terkini, mencerminkan perubahan signifikan dalam antarmuka dan fungsionalitas.
Artikel ini akan menjelajahi evolusi tersebut, menggali sejarah dan inovasi yang telah membentuk penggunaan komputer kita hari ini. Selain itu, juga menguraikan perkembangan masing-masing versi Windows, menyoroti perubahan signifikan dan dampaknya, serta menawarkan pemahaman mendalam tentang evolusi sistem operasi Windows.
Versi sistem operasi Windows apa saja? Berikut ini macam-macam sistem operasi Windows dan penjelasannya secara lengkap.
Macam Macam Sistem Operasi Windows Hingga Saat Ini
Daftar isi
Sistem operasi Microsoft Windows generasi awal
Baca selengkapnya
Pada tahun 1983, Microsoft mengumumkan Windows 1.0 sebagai upaya untuk bersaing dengan sistem operasi Apple. Namun, Windows 1.0 tidak mencapai popularitas seperti harapan Microsoft. Sebab, Windows 1.0 lebih menjadi ekstensi dari MS-DOS, bukan sistem operasi mandiri.
Windows 1.0 hanya memungkinkan tampilan jendela yang bertile, tanpa kemampuan tumpang tindih. Meskipun menyediakan beberapa aplikasi bawaan seperti Kalkulator, Kalender, dan Catatan, Windows 1.0 masih harus melewati perjalanan panjang untuk mencapai puncak popularitasnya.
Dalam usaha untuk bersaing dengan sistem operasi Apple yang semakin dominan, Microsoft merilis Windows 2.0 pada Desember 1987. Peningkatan antarmuka pengguna dan manajemen memori membuat Windows 2.0 lebih populer daripada pendahulunya.
Windows 2.03 bahkan mengubah tata letak jendela dari bertile menjadi tumpang tindih. Meski sukses, perubahan ini memicu tuntutan hukum dari Apple, yang akhirnya berakhir damai pada tahun 1993.
Windows 2.1: Langkah Lebih Lanjut dalam Kemajuan
Windows 2.1 menghadirkan dua versi berbeda, yaitu Windows/286 dan Windows/386. Windows/286, meskipun namanya menunjukkan keterbatasan pada prosesor Intel 80286, dapat berjalan pada prosesor Intel 8086.
Di sisi lain, Windows/386 memanfaatkan mode virtual 8086 dari Intel 80386 untuk menjalankan beberapa program DOS secara multitasking. Pada versi ini, Windows mulai menunjukkan ciri-ciri sistem operasi mandiri dengan kemampuan multitasking dan penggunaan model memori yang lebih canggih.
Tak hanya itu, Windows 2.1 membawa perubahan signifikan pada pustaka pengembangan Windows dengan menyertakan environment pengembangan C dan contoh kode windows. Ini memungkinkan para pengembang untuk membuat aplikasi yang lebih kompleks dan kreatif.
Windows dan MS-DOS: Keterkaitan dan Transformasi
Sebagai shell grafis, Windows awalnya berjalan di atas MS-DOS dan menggunakan layanan file system-nya. Namun, bahkan pada versi awal, Windows sudah memiliki fungsi sistem operasi mandiri, seperti format file eksekutif sendiri dan driver perangkat yang tersedia.
Pada generasi awal sistem operasi Windows ini memungkinkan pengguna menjalankan beberapa aplikasi berbasis antarmuka grafis secara bersamaan melalui multitasking kooperatif. Inilah yang sebelumnya tidak ada dalam MS-DOS.
Windows 3.0: Inovasi dan Kesuksesan Komersial
Windows 3.0 yang rilis di tahun 1990 membawa perubahan signifikan, terutama berkat penggunaan virtual memory dan loadable virtual device drivers (VxDs). Ini memungkinkan Windows untuk berbagi perangkat antara aplikasi DOS yang berjalan secara multitasking.
Aplikasi Windows 3.0 dapat berjalan dalam protected mode, memberikan akses ke beberapa megabita memori tanpa harus berpartisipasi dalam skema virtual memory perangkat lunak.
Windows 3.0 juga mencapai kesuksesan komersial yang luas, terjual sebanyak 2 juta kopi dalam enam bulan pertama. Ini menjadi titik awal bagi Windows sebagai sistem operasi yang terkenal.
Windows 3.1: Tampilan Baru dan Jaringan Peer-to-Peer
Pada tahun 1992, Windows 3.1 hadir dengan penampilan baru pada antarmuka pengguna. Kemudian, Windows for Workgroups 3.11 hadir dengan fitur jaringan peer-to-peer terintegrasi pada Agustus 1993. Kedua versi ini membawa perbaikan signifikan dan mendukung pengguna dalam berbagai konteks.
Windows 3.2: Pembaruan untuk Pemakai Bahasa Tionghoa
Windows 3.2, yang rilis pada tahun 1994, merupakan versi pembaruan untuk pengguna bahasa Tionghoa. Pembaruan ini fokus pada memperbaiki masalah yang terkait dengan sistem penulisan karakter Tionghoa yang kompleks. Windows 3.2 sering dijual oleh produsen komputer dengan versi sepuluh disk MS-DOS yang mencakup karakter Tionghoa yang disederhanakan.
Macam Macam Sistem Operasi Windows: Windows 9x
Baca selengkapnya
Windows 95: Era Inovasi
Windows 95, yang rilis pada 24 Agustus 1995, menciptakan tonggak sejarah dengan menghadirkan sejumlah fitur baru. Meskipun masih bergantung pada MS-DOS, Windows 95 memperkenalkan dukungan untuk aplikasi 32-bit, hardware plug and play, dan multitasking preemptive.
Antarmuka pengguna yang benar-benar baru menggantikan Program Manager dengan Start menu, taskbar, dan Windows Explorer shell.
Fitur Windows 95
| Fitur | Keterangan |
|---|---|
| Dukungan Aplikasi 32-bit | Memungkinkan pengguna menjalankan aplikasi dengan kinerja yang lebih baik. |
| Plug and Play Hardware | Kemudahan dalam menghubungkan dan menggunakan perangkat keras tanpa masalah. |
| Multitasking Preemptive | Memungkinkan beberapa tugas berjalan bersamaan dengan lebih efisien. |
| Nama File Panjang | Hingga 255 karakter, memberikan kebebasan dalam memberi nama file. |
| Antarmuka Pengguna Redesigned | Start menu, taskbar, dan Windows Explorer shell mengubah cara berinteraksi dengan sistem operasi. |
Windows 95 mencapai kesuksesan komersial yang besar, menjadi pemandangan umum di desktop komputer hingga akhirnya Microsoft menghentikan penjualannya pada tahun 2001.
Windows 98: Era Kemajuan
Pada 25 Juni 1998, Microsoft merilis Windows 98, membawa sejumlah perbaikan dan peningkatan. Windows Driver Model, dukungan untuk perangkat USB, dan konfigurasi multi-monitor menjadi sorotan utama.
Fitur Windows 98
| Fitur | Keterangan |
|---|---|
| Windows Driver Model | Model pengelolaan driver baru untuk meningkatkan stabilitas dan kinerja. |
| Dukungan untuk USB Composite | Memungkinkan penggunaan perangkat USB yang lebih kompleks. |
| Dukungan untuk ACPI | Meningkatkan manajemen daya dan pengelolaan daya baterai pada laptop. |
| Peningkatan Multimedia | Integrasi dengan Internet Explorer 4, Active Desktop, dan Windows Desktop Update. |
Windows 98 Second Edition (SE), yang meluncur pada Mei 1999, menambahkan Internet Explorer 5.0 dan Windows Media Player 6.2.
Windows Me: Akhir dari Era DOS
Pada 14 September 2000, Microsoft meluncurkan Windows Me (Millennium Edition), menjadi versi terakhir yang berbasis DOS. Meskipun membawa perbaikan visual dan fungsionalitas multimedia, Windows Me menghadapi kritik karena kecepatan dan ketidakstabilan.
Fitur Windows Me
| Fitur | Keterangan |
|---|---|
| Visual Interface Enhancements | Mengambil elemen visual dari Windows 2000 untuk tampilan yang lebih modern. |
| Multimedia Functionality | Menambahkan Windows Media Player 7, Windows Movie Maker, dan Windows Image Acquisition. |
| Sistem Utilitas Tambahan | Termasuk System File Protection dan System Restore untuk pemulihan sistem. |
| Pembaruan Alat Jaringan Rumah | Memperbarui alat-alat jaringan untuk meningkatkan konektivitas di rumah. |
Namun, kritik terhadap kecepatan, ketidakstabilan, dan penghapusan dukungan DOS mode nyata membuat Windows Me malah dianggap sebagai salah satu sistem operasi Microsoft terburuk.
Macam Macam Sistem Operasi Windows: Windows NT Generasi Awal
Baca selengkapnya
Windows NT adalah sistem operasi grafis propietary buatan Microsoft, pertama kali rilis pada 27 Juli 1993. Inisial "NT" awalnya merujuk pada "New Technology," namun, seiring perkembangannya, istilah tersebut kehilangan makna spesifik.
Sejak kemunculannya, Windows NT memiliki peran penting dalam garis produk sistem operasi Microsoft, menggantikan keluarga Windows 9x secara bertahap.
Multifungsi dan Kompatibilitas Hardware-Software
Microsoft merancang Windows NT sebagai sistem operasi processor-independent, multiprocessing, dan multi-user. Salah satu tujuannya adalah portabilitas hardware dan software. Berbagai versi Windows NT telah mendukung berbagai arsitektur prosesor, mulai dari IA-32, MIPS, DEC Alpha, hingga PowerPC, Itanium, x86-64, dan ARM pada rilis-rilis berikutnya.
Keamanan dan Kontrol Akses
Windows NT terkenal dengan kemampuannya dalam kontrol akses per-objek. Hal ini memungkinkan pengaturan izin keamanan yang terperinci untuk sistem dan layanan. Dukungan untuk Access Control Lists (ACLs) memberikan lapisan keamanan yang kaya dan terstruktur.
Jaringan dan Protokol
Windows NT mendukung berbagai protokol jaringan, termasuk OS/2 LAN Manager networking dan TCP/IP networking. Seiring waktu, Microsoft terus mengembangkan teknologi jaringannya, menciptakan sistem yang handal dan terintegrasi.
Perkembangan Arsitektur dan Versi
Awalnya, Windows NT 3.1 adalah versi pertama yang mengusung alamat memori virtual 32-bit pada prosesor 32-bit, menjadikannya versi sepenuhnya 32-bit pertama dari Windows.
Namun, evolusinya tidak berhenti di situ. Windows NT 4.0 yang rilis pada tahun 1996, menandai integrasinya dengan shell baru seperti pada Windows 95. Ini menggantikan antarmuka sebelumnya yang dipengaruhi oleh Windows 3.1.
File System yang Aman: NTFS
NTFS (New Technology File System) yang merupakan sistem file model jurnal dan aman menjadi fitur utama dari Windows NT. Meskipun demikian, Windows NT juga mendukung instalasi pada sistem file lain seperti FAT dan HPFS pada beberapa versi.
Transisi ke Windows Explorer dan Perubahan Antarmuka
Pada Windows NT 4.0, Microsoft beralih dari Program Manager dan File Manager ke Windows Explorer, menciptakan antarmuka yang memudahkan navigasi dengan taskbar dan Start menu. Perubahan ini mencerminkan transformasi besar-besaran dalam desain antarmuka Windows.
Windows 2000
Baca selengkapnya
Microsoft merilis Windows 2000 pada 17 Februari 2000, menggantikan Windows NT 4.0 dan menjadi penerus dari Windows 98 setelah 17 bulan. Dengan nomor versi Windows NT 5.0, Windows 2000 menjadi sistem operasi Microsoft yang berorientasi bisnis.
Salah satu fitur utama Windows 2000 adalah Active Directory, sebuah inovasi yang menggantikan model domain Windows Server NT 4.0. Active Directory menggunakan teknologi standar seperti DNS, LDAP, dan Kerberos untuk menghubungkan mesin satu sama lain.
Selain itu, fitur Terminal Services yang sebelumnya hanya tersedia pada edisi khusus NT 4.0, kini hadir ke semua versi server. Ini memungkinkan akses jarak jauh dan meningkatkan fleksibilitas dalam implementasi.
Windows 2000 juga memasukkan beberapa fitur dari Windows 98, seperti Device Manager yang lebih baik, Windows Media Player, dan update DirectX terbaru. Hal ini membuka pintu bagi banyak game modern untuk pertama kalinya dapat berjalan di kernel NT.
Windows 2000 tersedia dalam empat edisi:
- Windows 2000 Professional
- Windows 2000 Server
- Windows 2000 Advanced Server
- Windows 2000 Datacenter Server
Macam Macam Sistem Operasi Windows: Seri Windows XP
Baca selengkapnya
Pada tanggal 25 Oktober 2001, Microsoft merilis Windows XP (kode nama "Whistler"), menggabungkan lini produk Windows NT/2000 dengan Windows 95/98/Me.
Windows XP menggunakan kernel Windows NT 5.1, membawa inti Windows NT ke pasar konsumen, menggantikan cabang Windows 9x yang sudah tua. Meskipun mendapat kritik pada awalnya terutama terkait dengan keamanan, Windows XP berkembang pesat dengan perilisan tiga Service Packs utama.
Windows XP memiliki beberapa versi menyesuaikan berbagai kebutuhan pengguna:
- Windows XP Home Edition: Untuk pengguna rumahan.
- Windows XP Professional: Untuk bisnis dan pengguna power, dengan fitur khusus.
- Windows XP N: Mirip dengan edisi sebelumnya, tanpa Windows Media Player sesuai dengan peraturan Uni Eropa.
Berbagai versi lainnya termasuk Windows XP Media Center Edition, Windows XP Tablet PC Edition, Windows XP Embedded, dan Windows XP Starter Edition untuk pengguna baru di negara berkembang.
Perkembangan Windows XP 64-bit
Pada tanggal 25 April 2005, Microsoft merilis Windows XP Professional x64 Edition untuk sistem dengan prosesor x86-64 (AMD64 atau Intel 64). Windows XP Professional x64 Edition menggunakan basis kode Windows Server 2003 Service Pack 1 dengan menghadirkan fitur klien sambil menghilangkan fitur server.
Windows Fundamentals for Legacy PCs (WinFLP)
Tak hanya itu, pada Juli 2006, Microsoft meluncurkan Windows Fundamentals for Legacy PCs (WinFLP). Ini adalah versi tipis Windows XP Service Pack 2, memberikan opsi upgrade bagi komputer lama yang masih menjalankan Windows 95, 98, dan Me.
WinFLP mempertahankan tampilan visual Windows XP, meskipun dengan beberapa perbedaan seperti ikon recycle bin Windows 2000 pada layar 16-bit warna.
Windows Vista
Baca selengkapnya
Windows Vista hadir pada 30 November 2006, menandai babak baru dalam sejarah sistem operasi Windows. Beberapa fitur baru seperti User Account Control dan antarmuka pengguna Aero, menjadikan Vista sebuah inovasi pada zamannya.
Macam-macam Edisi Windows Vista
Windows Vista hadir dalam enam edisi, mulai dari Starter hingga Ultimate, masing-masing dengan fitur dan fungsionalitas khusus. Edisi Starter hanya tersedia di negara berkembang, sedangkan edisi Enterprise hanya tersedia untuk unit usaha atau bisnis besar.
| Edisi | Ketersediaan |
|---|---|
| Starter | Hanya di negara berkembang |
| Home Basic | Ketersediaan global |
| Home Premium | Ketersediaan global |
| Business | Ketersediaan global |
| Enterprise | Hanya untuk bisnis besar |
| Ultimate | Menggabungkan Home Premium dan Enterprise |
Setiap edisi (kecuali Starter) tersedia dalam versi 32-bit dan 64-bit. Windows Vista versi 64-bit memiliki kemampuan mengalamati memori lebih dari 4 gigabyte. Selanjutnya, coba baca perbedaan Windows 32-bit dan 64-bit.
Inovasi dan Perubahan Mendasar
Vista tidak hanya memperkenalkan antarmuka pengguna yang baru, tetapi juga membawa fitur-fitur baru seperti Windows Search, perubahan dalam sistem jaringan, audio, cetak, dan tampilan. Windows DVD Maker serta versi 3.0 dari .NET Framework juga merupakan tambahan yang signifikan.
Pengenalan teknologi peer-to-peer meningkatkan komunikasi antar mesin di jaringan rumah, menyederhanakan berbagi file dan media. Namun, penghapusan dukungan untuk Itanium dan perangkat tanpa ACPI menciptakan tantangan tersendiri.
Kritik dan Penerimaan Windows Vista
Meskipun menyediakan fitur-fitur baru dan peningkatan keamanan, Windows Vista juga mendapat kritik tajam. Tingginya persyaratan sistem, lisensi yang lebih ketat, dan waktu booting yang lebih lama menjadi sorotan utama.
Melihat sejarah Windows Vista, kalian mungkin merasa bahwa itu adalah langkah maju yang terasa berat pada saat itu. Namun, pengalaman kami dan berbagai kritik menunjukkan bahwa Vista tidak sepenuhnya memenuhi harapan pengguna.
Macam Macam Sistem Operasi Windows: Seri Windows 7
Baca selengkapnya
Sistem operasi Windows 7 rilis pada 22 Juli 2009 dan mencapai ketersediaan umum pada 22 Oktober 2009. Windows 7 dirancang sebagai peningkatan bertahap dari Windows Vista guna mengatasi penerimaan kritikal yang rendah.
Pembaruan utamanya mencakup kinerja yang lebih baik, antarmuka yang lebih intuitif, dan penurunan jumlah pop-up User Account Control.
Windows 7 meraih pujian besar dari para kritikus karena dianggap sebagai perbaikan besar dari Windows Vista.
Fitur Kunci
Beberapa fitur kunci yang membuat Windows 7 terkenal antara lain:
- Boot Lebih Cepat: Proses booting yang lebih cepat mempercepat akses ke sistem.
- Device Stage: Peningkatan dalam manajemen perangkat untuk pengalaman yang lebih baik.
- Windows PowerShell: Menambahkan kekuatan dan fleksibilitas dalam pengelolaan sistem.
- Multi-touch: Mendukung input multi sentuhan untuk pengalaman pengguna yang lebih interaktif.
Edisi Windows 7
Terdapat enam edisi Windows 7, seperti Starter, Home Basic, Home Premium, Professional, Enterprise, dan Ultimate. Pada beberapa negara di Uni Eropa, ada edisi khusus seperti "Windows 7 N," yang tidak menyertakan fitur tertentu.
| Edisi | Ketersediaan |
|---|---|
| Starter | Tersedia di seluruh dunia |
| Home Basic | - |
| Home Premium | Fokus penjualan oleh Microsoft |
| Professional | Superset dari Home Premium |
| Enterprise | Khusus pelanggan bisnis dengan lisensi volume |
| Ultimate | - |
Pada tahun 2010, Microsoft merilis Windows Thin PC atau WinTPC. Ini adalah versi Windows 7 yang mampu mengubah PC lama menjadi thin clients. WinTPC memberikan opsi bagi pengguna untuk memanfaatkan cloud computing dalam jaringan bisnis mereka.
Windows 8/8.1
Baca selengkapnya
Windows 8 sebagai penerus Windows 7, rilis pada tanggal 26 Oktober 2012. Kali ini, Windows 8 memperkenalkan antarmuka pengguna desain baru yaitu Metro design language milik Microsoft. Hal ini akan meningkatkan pengalaman pengguna khususnya pada perangkat sentuh seperti tablet dan komputer all-in-one.
Salah satu perubahan utama adalah Start screen dengan tile besar, memudahkan interaksi sentuhan dan menampilkan informasi secara real-time.
Perubahan lainnya termasuk integrasi yang lebih baik dengan layanan cloud, seperti OneDrive, dan platform daring lainnya. Windows Store menjadi layanan distribusi perangkat lunak, dan varian Windows RT untuk perangkat dengan arsitektur ARM. Windows 8 juga memperkenalkan dukungan untuk USB 3.0, Windows To Go, serta fitur lainnya.
Edisi Windows 8
| Edisi | Deskripsi |
|---|---|
| Windows 8 | Edisi standar |
| Windows 8 Pro | Edisi untuk penggunaan profesional |
| Windows 8 Enterprise | Edisi untuk kebutuhan bisnis |
| Windows RT | Edisi untuk perangkat dengan arsitektur ARM |
Windows 8 mendapat respons negatif terutama terkait penghapusan Start menu. Meskipun memiliki peningkatan performa dan dukungan untuk perangkat sentuh, antarmuka pengguna malah terkesan membingungkan.
Untuk mengatasi kritik terhadap Windows 8, Microsoft merilis Windows 8.1 pada 17 Oktober 2013. Pembaruan ini membawa sejumlah perbaikan, termasuk opsi kustomisasi tambahan untuk Start screen, pemulihan tombol Start di desktop, dan kemampuan untuk menyematkan hingga empat aplikasi di satu layar.
Windows 8.1 juga menambahkan dukungan untuk teknologi terbaru seperti pencetakan 3D, Miracast media streaming, NFC printing, dan Wi-Fi Direct. Microsoft menyebut Windows 8.1 sebagai "update" meski banyak pengguna menganggapnya sebagai service pack pada versi sebelumnya (Windows 8).
Meskipun dengan berbagai pembaruan, penghapusan Start menu tetap menjadi sorotan kritik. Namun, penambahan fitur dan peningkatan pengalaman pengguna membuat Windows 8.1 lebih diterima ketimbang pendahulunya.
Macam Macam Sistem Operasi Windows: Seri Windows 10
Baca selengkapnya
Windows 10 hadir pada 29 Juli 2015 dengan memperkenalkan berbagai fitur baru yang membuatnya unggul sekaligus menyelaraskan antarmuka pengguna dengan versi-versi Windows sebelumnya. Windows 10 termasuk sistem operasi apa? Sistem operasi ini masih termasuk keluarga Windows NT.
Disebarkan secara cuma-cuma selama setahun kepada pengguna Windows 7 dan 8.1, Windows 10 menawarkan kembali menu Start, kemampuan menjalankan aplikasi yang wajib ada di laptop yaitu Windows Store dalam jendela, dan web browser baru yaitu Microsoft Edge.
Fitur Utama Windows 10 dan Perubahan Signifikan
- Windows 10 memperkenalkan asisten pribadi, Cortana, dan peramban web revolusioner, Microsoft Edge. Kedua fitur ini memberikan pengalaman pengguna yang lebih interaktif.
- Pengembalian menu Start menjadi favorit banyak pengguna Windows, sementara fitur virtual desktops memberikan fleksibilitas untuk mengatur ruang kerja.
- Meskipun Windows 10 kembali ke antarmuka orientasi desktop, mode layar sentuh mendapat kritik karena beberapa perubahan yang dianggap mundur dari antarmuka layar sentuh Windows 8.
Penerimaan dan Kritik Terhadap Windows 10
Windows 10 mendapat ulasan yang umumnya positif saat peluncuran. Peningkatan stabilitas dan perbaikan dari Windows 8.1 mendapat nilai positif. Selain itu, integrasi Xbox Live, kemampuan Cortana, dan penggantian Internet Explorer dengan Microsoft Edge juga turut mendapat sambutan yang baik.
Namun, beberapa kritik mengemuka terkait dengan perilaku sistem operasi ini. Mulai dari cara update Windows 10 ke versi terbaru, kekhawatiran privasi, dan taktik software berbasis iklan saat peluncurannya.
Selanjutnya, kalian bisa membaca artikel Windows terbaru saat ini yaitu Windows 11 untuk mengetahui seri sistem operasi Windows tersebut. Kalian juga bisa membaca perbandingan Windows 11 dan Windows 10 sebelum mencoba cara upgrade Windows 10 ke Windows 11.
Macam Macam Sistem Operasi Windows: Seri Windows Server
Baca selengkapnya
Sistem operasi Windows, khususnya yang untuk keperluan server memiliki sejarah panjang yang sejak tahun 1993.
Sejak rilis pertama pada tahun 1993, Microsoft secara konsisten merilis versi baru setiap beberapa tahun. Dengan Windows 2000 Server, terjadi loncatan signifikan dengan penambahan fitur seperti Active Directory, DNS Server, DHCP Server, dan Group Policy.
Berikut adalah beberapa rilis utama Windows Server yang mencerminkan perjalanan panjangnya:
- Windows NT 3.1 Advanced Server (Juli 1993)
- Windows Server 2003 (April 2003)
- Windows Server 2012 (September 2012)
- Windows Server 2019 (Oktober 2018)
- Windows Server 2022 (Agustus 2021)
Siklus Dukungan dan Perubahan dalam Nomenklatur
Tradisionalnya, Microsoft memberikan dukungan untuk Windows Server selama 10 tahun. Namun, terdapat perubahan signifikan dalam nomenklatur rilis, terutama dengan Windows Server 2019 yang tidak mengikuti tradisi penamaan "R2". Perubahan ini mengindikasikan kebijakan baru yang menghadirkan Windows Server 2022 sebagai peningkatan minor dari pendahulunya.
Varian Khusus dan Upaya Terhenti dalam Rilis Semi-Tahunan
Selain rilis utama, Microsoft juga memperkenalkan edisi khusus seperti Windows Storage Server dan Windows Home Server. Namun, upaya rilis semi-tahunan akhirnya berhenti pada Juli 2021 setelah Microsoft mencoba meniru siklus Windows 10.
Daftar Edisi Khusus
- Windows Storage Server
- Windows HPC Server
- Windows Home Server
- Azure Stack HCI
Windows Preinstallation Environment (Windows PE)
Baca selengkapnya
Windows PE atau Windows Preinstallation Environment (WinPE), merupakan versi ringan dari sistem operasi Windows yang memiliki peran khusus dalam penyebaran dan pemecahan masalah sistem.
Tujuan utamanya adalah menggantikan disk MS-DOS dalam proses penyebaran PC, workstation, dan server. Awalnya hanya untuk perusahaan besar dan OEM, namun sekarang WinPE tersedia secara gratis melalui Windows Assessment and Deployment Kit (WADK).
Windows Preinstallation Environment (WinPE) dulunya hasil pengembangan tim kecil insinyur di Microsoft dan awalnya sebagai platform pra-instalasi untuk mendeploy sistem operasi Microsoft Windows.
Penggunaan WinPE
- WinPE berguna untuk penyebaran workstation dan server dalam perusahaan besar serta pra-instalasi oleh pembangun sistem sebelum dijual kepada pengguna akhir. Hal ini mempermudah proses instalasi dan konfigurasi awal sistem operasi Windows.
- WinPE berfungsi sebagai platform pemulihan untuk menjalankan alat pemulihan seperti Winternals ERD Commander atau Windows Recovery Environment (Windows RE). Saat sistem operasi sedang bermasalah, WinPE memberikan kemampuan untuk menjalankan alat pemulihan yang diperlukan.
- Selain itu, WinPE bisa menjadi platform untuk menjalankan utilitas kloning disk pihak ketiga, baik yang bersifat 32-bit maupun 64-bit. Ini memudahkan proses pengelolaan dan duplikasi data di berbagai perangkat. Selanjutnya, coba baca perbedaan 32-bit dan 64-bit.
- WinPE tidak hanya berguna dalam pengaturan perusahaan, tetapi juga untuk pengujian pengembang atau sebagai dasar untuk penyelidikan forensik. Pengguna dapat membuat boot CD kustom dengan aplikasi pihak ketiga untuk berbagai keperluan, seperti pengujian atau analisis forensik tanpa merubah status disk yang ada.
Evolusi WinPE
- WinPE telah mengalami sejumlah versi, mulai dari 1.0 yang dibangun dari Windows XP RTM hingga versi 10.0 yang dibangun dari Windows 11. Perkembangannya mencakup peningkatan fitur dan ketersediaan yang membuatnya dapat bermanfaat untuk berbagai pengguna.
- Versi 2.0 merupakan tonggak penting yang memperkenalkan sejumlah perbaikan dan memperluas ketersediaan WinPE ke semua pelanggan, bukan hanya perusahaan besar. Dengan ukuran unduhan yang lebih besar dan kemampuan modifikasi disk startup, versi ini memberikan fleksibilitas tambahan.
- WinPE terus berkembang seiring dengan rilis sistem operasi Windows terbaru. Versi 10.0.22621.1, misalnya, dibangun dari Windows 11, versi 22H2 code base, dan diperbarui pada September 2023 untuk mendukung Windows Server versi 23H2.
Kesimpulan
Evolusi sistem operasi Windows berjalan mengikuti perkembangan teknologi komputer modern. Dari sederhana menjadi universal, setiap versi membawa inovasi. Bagi pengguna, penting untuk menghargai sejarah ini karena hal itu membentuk cara kita berinteraksi dengan teknologi.
Penting untuk memahami bahwa setiap perubahan membawa tantangan, namun keseluruhan, evolusi Windows memberikan landasan yang kokoh untuk pengalaman komputasi yang lebih baik.
Dengan membaca artikel ini, kalian telah melihat bagaimana Windows berkembang dari generasi pertama. Pertanyaannya sekarang: Apa pendapat kalian tentang evolusi ini? Bagikan pemikiran kalian di komentar dan terus ikuti perkembangan teknologi!
Baca juga artikel terkait :
Suka dengan artikel ini? Bagikan ke yang lain!
Geeky dan suka dengan hal-hal yang berbau teknologi
Penasaran dengan Candra DP? Cek profilnya di sini
